Halo #SahabatData
Senin, 04 Agustus 2020 Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Utara merilis beberapa indikator strategis, yaitu Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Kota Manado Bulan Juli 2020, Perkembangan Nilai Tukar Petani Sulawesi Utara Juli 2020, Perkembangan Ekspor dan Impor Sulawesi Utara Juni 2020, Perkembangan Pariwisata Sulawesi Utara Bulan Juni 2020, Perkembangan Transportasi Laut dan Udara Sulawesi Utara Juni 2020, dan Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) Sulawesi Utara 2019. Rilis berita statistik kali ini disampaikan oleh Bapak Dr. Ateng Hartono, SE, M.Si selaku kepala BPS Provinsi Sulawesi Utara.
Juli 2020 Kota Manado mengalami Deflasi sebesar 0,30persen karena adanya penurunan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 104,83 pada Juni 2020 menjadi 104,52 pada Juli2020. Dari sebelas kelompok pengeluaran di kota Manado, penurunan indeks terjadi pada kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 1,07persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rumah tangga sebesar 0,34 persen, kelompok rekreasi, olahraga dan budaya sebesar 0,13 persen, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,03 persen dan kelompok pendidikan sebesar 0,01 persen. Kelompok pengeluaran yang mengalami peningkatan indeks adalah kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,48 persen dan kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,05 persen. Kelompok kesehatan, kelompok transportasi dan kelompok informasi, transportasi dan jasa keuangan tidak mengalami perubahan.
Nilai Tukar Petani (NTP) di Sulawesi Utara pada bulan Julinaik1,66persenmenjadi98,12 dibandingkan dengan bulan Juni yang masih 96,52. Membaiknya nilai NTP ini disebabkan dari dua sisi, yakni membaiknya harga komoditas yang dihasilkan petani serta menurunnya biaya produksi dan harga barang konsumsi rumah tangga.
Jumlah Wisatawan Mancanegara (Wisman) yang datang ke Sulawesi Utara melalui pintu masuk bandara Sam Ratulangi bulan Juni 2020 sebanyak 267 orang meningkat dibanding bulan Mei2020(M-to-M). Jika dibandingkan Juni2019 menurun sebesar 96,80persen (Y-on-Y). Wisatawan Mancanegara didominasi oleh warga Tiongkok sebanyak 264 orang (98,88persen), diikuti oleh Malaysia 3 orang (1,12persen).
Nilai ekspor nonmigas Sulawesi Utara pada Juni2020 tercatat sebesar US$ 68,32juta sementara impornya senilai US$ 17,07juta. Komoditas ekspor nonmigas terbesar pada Juni 2020tetap diduduki oleh lemak dan minyak hewan/nabati (HS 15), senilai US$ 29,76 juta (43,56% dari total ekspor), sedangkan untuk komoditas impor terbesar adalah Bahan Bakar Mineral (HS 27), senilai US$ 12,73 juta (74,57% dari total impor). Negara tujuan ekspor nonmigas terbesar Sulawesi Utara pada Juni 2020 adalah Amerika Serikat sebesar US$ 17,07juta(24,99% dari total ekspor). Negara Singapuramenjadi negara pemasok terbesar pada bulan Juni 2020 sebesar US$ 7,84juta (45,91% dari total impor).
Jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri yang berangkat/embarkasi bulan Juni 2020 naik sebesar 468,08 persen dibandingkan Mei 2020, dari 3.481orang menjadi 19.775orang. Penumpang datang/debarkasi juga naiksebesar 288,88persen, dari 5.000orang menjadi 19.444 orang. umlah penumpang angkutan udara dalam negeri yang datang pada Juni2020naiksebesar 1.205,59persendibanding Mei 2020, dari 680orang pada bulan Mei 2020menjadi8.878orang, sedangkan penumpang berangkat juga mengalami kenaikan998,05persen dari 821orang pada Mei 2020 menjadi 9.015orang pada Mei 2020. Untuk Penumpang angkutan Udara Internasional yang datang pada Juni 2020 mengalami peningkatan 100 persen dibanding Mei 2020 menjadi 261 orang.
Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) adalah indikator komposit yang menunjukkan tingkat perkembangan demokrasi di Indonesia. Tingkat capaiannya diukur berdasarkan pelaksanaan dan perkembangan 3 aspek, 11 variabel, dan28 indikator demokrasi. Nilai Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) 2019di Provinsi Sulawesi Utara mencapai77,08dalam skala 0 sampai 100, turun 0,69 poin dibandingkan nilai IDI 2018yang sebesar 77,77. Capaian kinerja demokrasi Indonesia tersebut masih berada pada kategori “sedang”.
