ST2023 Dalam Genggaman Petani

Rabu, 14 September 2022 BPS Provinsi Sulawesi Utara mengadakan diskusi panel Sensus Pertanian 2023 (ST2023) terkait kolaborasi dan koordinasi dengan tema "ST2023 dalam Genggaman Petani" yang bertempat di Hotel Aryaduta, Manado. Pada diskusi tersebut, BPS menghadirkan narasumber dari Dinas Perkebunan Daerah, Dinas Kelautan dan Perikanan Daerah, serta Dinas Pertanian dan Peternakan Daerah Provinsi Sulawesi Utara.

Paparan pertama dibawakan oleh Dinas Perkebunan Daerah Provinsi Sulawesi Utara, Selvie J S Paat. Pada kesempatan ini, beliau membawakan materi terkait Satu Data Perkebunan dalam menyokong Perekonomian Masyarakat Provinsi Sulawesi Utara. Dalam paparannya, beliau menyampaikan bahwa strategi yang dilakukan Dinas Perkebunan Daerah Provinsi Sulawesi Utara adalah revitalisasi perkebunan rakyat, peningkatan kualitas infrastruktur perkebunan, penyediaan sumber permodalan dan pengembangan fasilitasi kredit yang murah, mudah dan aksesibel, termasuk penyebaran informasi usaha perkebunan, membangun transparansi dan akuntabilitas kinerja pemerintah, peningkatan dan pengembangan konsistensi perencanaan dan penganggaran yang dirumuskan melalui penelitian dan pengembangan (research and development) yang berkualitas.

Selanjutnya materi yang kedua dibawakan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Daerah Provinsi Sulawesi Utara, dengan narasumber Ketty A Wongkar. Beliau membawakan materi terkait yKebijakan Satu Data Kelautan dan Perikanan di Sulawesi Utara. Dalam paparannya, beliau menyampaikan tujuan DKPD Provinsi Sulawesi Utara berdasarkan misi 2 yaitu memperkuat ketahanan ekonomi dengan meningkatkan pembangunan kelautan dan perikanan yang mandiri dengan pengelolaan sumber daya secara berkelanjutan.

Untuk pemaparan materi yang ketiga dibawakan oleh Dinas Pertanian dan Peternakan Daerah Provinsi Sulawesi Utara, Titov B. Manoi sebagai narasumber. Pada kesempatan ini, beliau membawakan materi terkait Satu Data Pertanian dan Peternakan untuk Kedaulatan dan Kesejahteraan Pertanian Provinsi Sulawesi Utara. Beliau menyampaikan bahwa komoditas hortikultura khususnya tanaman sayuran dan buah-buahan merupakan komoditas yang berperan penting dalam pembangunan. Untuk menunjang pembangunan tersebut diperlukan data yang obyektif, relevan dan up to date, sehingga BPS RI dan Kementerian Pertanian melakukan kerjasama mengumpulkan data tanaman hortikulktura melalui Statistik Pertanian Hortikultura.

Paparan terakhir dibawakan oleh Pejabat Fungsional Statistisi Ahli Madya BPS Provinsi Sulawesi Utara, Sirly C Worotikan. Dalam paparannya, beliau menyampaikan tujuan pelaksanaan Sensus Pertanian yaitu Memberikan gambaran secara komprehensif terkait kondisi pertanian di Indonesia hingga wilayah terkecil, Peningkatan kualitas statistik pertanian (sebagai kerangka sampel survei pertanian, sebagai benchmark statistik pertanian yang sudah ada), dan Peningkatan kualitas desain kebijakan: rujukan dalam penyusunan kebijakan strategis sektor pertanian. Materi berlanjut hingga Kamis, 15 September 2022 dengan paparan yang dibawakan oleh Komandan Agriculture Room ST2023 dan Ketua Bidang Teknis Pendataan dan Manajemen Lapangan ST2023.