Kamis, 1 Juli 2021. Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Utara merilis beberapa data strategis tentang perkembangan inflasi dan data strategis lainnya. Berikut ini disampaikan ringkasan data-data tersebut:
A. PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JUNI 2021
• Kota Manado, pada Juni 2021 mengalami inflasi sebesar 0,07 persen, inflasi tahun kalender sebesar 1,51 persen dan inflasi “year on year” sebesar 2,41 persen.
• Inflasi Kota Manado pada bulan Juni 2021 disebabkan karena adanya peningkatan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 107,29 pada Mei 2021 menjadi 107,36 pada Juni 2021. Dari sebelas kelompok pengeluaran di Kota Manado, empat kelompok pengeluaran mengalami peningkatan indeks, yaitu terjadi pada kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,52 persen, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,37 persen, kelompok transportasi sebesar 0,28 persen dan kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,02 persen. Dua kelompok yang mengalami penurunan indeks, yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,08 persen dan kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,02 persen. Kelompok yang tidak mengalami perubahan yaitu kelompok kesehatan, kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan, kelompok rekreasi, olahraga dan budaya, kelompok pendidikan dan kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran.
• Penyumbang inflasi terbesar di Kota Manado pada bulan Juni 2021 yaitu ikan deho sebesar 0,0599 persen, sedangkan penyumbang deflasi terbesar adalah cabai rawit sebesar 0,1257 persen.
.
B. PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI JUNI 2021
• Nilai Tukar Petani (NTP) di Sulawesi Utara pada bulan Juni 2021 sudah sebesar 108,09 atau naik 2,42 persen, dibandingkan dengan bulan Mei yang masih 105,54. Kenaikan NTP disebabkan oleh kenaikan indeks yang diterima petani (It) lebih cepat dibanding kenaikan Indeks yang dibayar petani (Ib). It mengalami kenaikan 2,11; sementara It turun 0,30 persen.
• Perubahan NTP selama tahun kalender 2021 sebesar 5,85 persen, sedangkan YoY (tahun ke tahun) naik menjadi 11,99 persen.
• Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) juga mengalami kenaikan, sebesar 1,42 persen, dari nilai 107,19 di bulan Mei menjadi 108,71 di bulan Juni.
• Di wilayah perdesaan terjadi deflasi 0,60 persen. Deflasi tertinggi terjadi pada Indeks kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 1,02 persen, sedangkan Indeks lainnya mengalami Inflasi.
C. PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN MEI 2021
• Jumlah Wisatawan Mancanegara (Wisman) yang datang ke Sulawesi Utara melalui pintu masuk bandara Sam Ratulangi bulan Mei 2021 sebanyak 1.015 orang menurun 62,20 persen dibanding bulan April 2021 (M-to-M). Dibandingkan bulan Mei 2020, meningkat 100 persen (Y-on-Y) tidak ada kunjungan Wisman Ke Sulawesi Utara.
• Wisatawan Mancanegara didominasi oleh warga Tiongkok sebanyak 1.014 orang (99,90 persen) dan Lainnya 1 Orang (0,10 persen).
• Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Sulawesi Utara bulan Mei 2021 mencapai 38,94 persen menurun 4,07 poin (9,46 persen) dibanding TPK bulan April 2021 yang sebesar 43,01 persen.
• Rata-rata lama menginap tamu (RLMT) hotel berbintang bulan Mei 2021 mencapai 1,87 hari menurun 0,24 poin dibanding bulan April 2021. Sedangkan Rata-rata lama menginap tamu asing (RLMT Asing) hotel berbintang bulan Mei 2021 mencapai 2,65 hari menurun 0,84 poin dibanding bulan April 2021.
D. PERKEMBANGAN TRANSPORTASI SULAWESI UTARA MEI 2021
• Jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri yang berangkat/embarkasi bulan Mei 2021 sebanyak 54.784 orang naik 19,70 persen dibandingkan April 2021 (45.769 orang). Penumpang datang/debarkasi juga naik sebesar 19,62 persen, dari 46.574 orang pada April 2021 menjadi 55.711 orang pada Mei 2021.
• Jumlah penumpang angkutan udara dalam negeri yang datang pada Mei 2021 sebanyak 36.500 orang turun 14,43 persen dibanding April 2021 (42.657 orang), demikian juga penumpang yang berangkat mengalami penurunan 25,18 persen dari 48.188 orang pada April 2021 menjadi 36.053 orang pada Mei 2021.
E. PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR DI SULAWESI UTARA BULAN MEI 2021
• Nilai ekspor nonmigas Sulawesi Utara pada Mei 2021 tercatat sebesar US$ 122,74 juta sementara impornya senilai US$ 3,74 juta.
• Komoditas ekspor nonmigas terbesar pada Mei 2021 masih didominasi Lemak dan Minyak Hewan/Nabati (HS 15), senilai US$ 84,34 juta (68,71% dari total ekspor), sedangkan untuk komoditas impor terbesar adalah Bahan Kimia Organik (HS 29), senilai US$ 1,51 juta (40,41% dari total impor).
• Negara tujuan ekspor nonmigas terbesar Sulawesi Utara pada Mei 2021 adalah Amerika Serikat sebesar US$ 56,53 juta (46,05% dari total ekspor). Sedangkan Tiongkok menjadi negara pemasok terbesar pada bulan Mei 2021 sebesar US$ 1,61 juta (43,14% dari total impor).
BPS Provinsi Sulawesi Utara
Email: bps7100@bps.go.id
Instagram: bps_sulut
twitter: BpsSulut
Facebook: BPS Provinsi Sulawesi Utara
Youtube: BPS Provinsi Sulawesi Utara